Welcome To My New Life!

Alasannya kenapa saya menulis blog ini ya simple aja, sebetulnya hanya untuk menggeser blog sebelumnya. Sejak blog terakhir itu, banyak hal dan perubahan yang terjadi dalam hidup saya. Geli sendiri sih kalau mau mulai menulis blog diary lagi 😃, mungkin karena saya udah engga muda lagi. Ya meskipun sebagian orang masih beranggapan bahwa di akhir 30-an tahun masih tergolong muda, padahal di usia ini harusnya saya sudah mulai bersiap-siap menghadapi fase berikutnya, yaitu fase kepala empat.

Anyway, saya tidak akan bercerita panjang lebar tentang apa yang sudah terjadi selama 8 tahun terakhir. Cukup ringkasan saja ya, yah intinya saat ini saya sudah menikah dengan wanita idaman saya selama ini 😊 dan kami memiliki 2 putra kesayangan, Rudolph dan Ralph. Nah hal yang paling drastis berubah pada diri saya adalah ketika saya menggendong Rudolph untuk pertama kalinya, saat saya resmi menjadi seorang ayah :).

Padahal sebelumnya saya berpikir hidup saya akan sama saja setelah menikah dan punya anak, tapi ternyata tidak mudah menjadi seorang ayah :(. Ehm.. tidak perlu membahas tanggungan secara finansial ya, karena itu mandatory seorang kepala keluarga. Yang saya maksud disini adalah ke-relaan kamu untuk membuang semua aktifitas, hobby dan waktu me -time yang selama ini sudah menjadi parasit di hidup kamu.

Berselisih dengan sang istri? Oh tentu saja. Saya selalu merasa telah berbuat lebih banyak dari sang istri, bantu ini dan itu. Apa yang tertanam dalam diri saya selama ini ya.. seorang suami tugasnya hanya bekerja mencari nafkah, pulang ke rumah bermain dengan anak2 sebentar lalu istirahat dengan damai. Oh ternyata saya keliru, beda dari apa yang saya bayangkan selama ini.

Well.. pada akhirnya saya belajar dan menerima kewajiban menjadi seorang ayah yang lebih layak, menanggalkan semua aktifitas kesukaan saya, meluangkan waktu lebih untuk lebih dekat dengan anak-anak. Mengganti kata "membantu pekerjaan rumah tangga" menjadi "melaksanakan pekerjaan rumah tangga". Intinya hal tersebut tidaklah mudah dilaksanakan, ada kalanya saya merasa sangat lelah dan ingin sekali merasakan tidur nyenyak seperti dahulu kala.

Tetapi kenyataannya bukanlah hal yang mudah JUGA untuk membayangkan diri saya kembali pada masa saya masih single, tidak sanggup untuk membayangkan saat bangun tidur sendirian, istri dan anak tidak disamping, tidak terbiasa untuk tidak memeluk anak dan  istri saat bangun pagi sebelum melanjutkan aktifitas, atau mengucapkan "Ai Ni Love You" kepada mereka sebelum tidur 👪

Welcome to my new life.. 

Comments

Popular Posts